Sedekah Sumur Utsman Bin Affan

Utsman bin affan lantas membayar separuh sumur ini dengan harga 8. 000 dirham. Total untuk harga seluruh sumur ini 20. 000 dirham. Sumur ini menjadi saksi bisu dari kisah sedekah utsman bin affan. Sebuah sumur di madinah dikenal sebagai sumur yang diwakafkan utsman bin affan semasa ia masih hidup. Sumur ini telah berumur lebih dari 1. 400 tahun dan masih beroperasi serta menghasilkan air hingga sekarang.

Ia pun membeli setengah sumur itu dan memilikinya secara bergantian. Akhirnya pemilik sebelumnya setuju menerima tawaran utsman tadi dan disepakati pula hari itu juga separuh dari sumur raumah adalah milik utsman. Allah menjanjikanku keuntungan yang besar suatu hari kaum muslimin sedang mengalami kesusahan dan kekurangan air untuk diminum. Sumber air yang paling bagus dan jernih pada saat itu hanya sebuah sumur yang dimiliki oleh orang yahudi. Sampai sebagian ulama mengatakan, utsman adalah di antara manusia yang telah membeli surga dengan harta yang dimilikinya. Mulai dari membeli sumur milik seorang yahudi hingga membiayai pasukan perang kaum muslim. Berikut di antara kedermawanan utsman bin affan: Membeli sumur rumah milik yahudi senilai rp2,8 miliar Keutamaan dan pahala utsman bin affan. Tindakan utsman bin affan ini menjadi salah satu contoh nyata dari sedekah jariyah yang pahalanya terus mengalir, bahkan setelah beliau wafat. Namun, utsman bin affan belum bisa memiliki sumur itu seutuhnya. Peristiwa wafatnya utsman bin affan. Sumur tersebut digunakan secara bergantian, sehari menjadi milik utsman bin affan dan umat islam bebas mengambil air pada hari itu, sementara hari berikutnya menjadi milik orang yahudi, begitu seterusnya.

Namun, utsman bin affan belum bisa memiliki sumur itu seutuhnya. Peristiwa wafatnya utsman bin affan. Sumur tersebut digunakan secara bergantian, sehari menjadi milik utsman bin affan dan umat islam bebas mengambil air pada hari itu, sementara hari berikutnya menjadi milik orang yahudi, begitu seterusnya.